Pasar Wisata Juanda terletak kira – kira 5 menit dari Bandara Internasional Juanda tepatnya terletak di jalan Raya Sedati. Jika anda keluar dari bandara Juanda lampu merah ke 2 dari Pintu masuk Bandara Juanda belok ke kiri kira – kira 100 meter anda akan menenukan pasar ini di kiri jalan. Ataupun jika anda tanya orang sekitar bandara, dimana letak pasar wisata juanda pasti mereka akan memberi tahukan.
Awalnya pasar wisata juanda adalah sebuah sawah sama seperti daerah lainnya. Kemudian dibangunlah pasar wisata juanda, ketika Bandara Internasional Juanda akan dipindahkan. Pasar Wisata Juanda diresmikan oleh Bapak Win Hendrarso selaku Bupati Sidoarjo pada tanggal 10 September 2006, kira – kira 2 bulan sebelum Bandara Internasional Juanda baru mulai beroperasi.
Nama juga Pasar Wisata sebenarnya pasar wisata juanda juga digunakan untuk tujuan wisata pedatang dari daerah lain yang ingin menikmati makanan atau oleh – oleh khas Sidoarjo. Tapi entah kenapa lama – kelamaan pasar ini sepi dari pengunjung, padahal setiap harinya angkutan bandara (Bus Damri) selalu melewati pasar wisata ini, kadang berhenti karena kondektur mengambil karcis di petugas. Bukan hanya pengunjung yang semakin sepi tetapi pedagangnya juga. Banyak ruko – ruko pada dijual. Mungkin ada 75% dari ruko di Pasar wisata Juanda dalam keadaan kosong alias tak berpenghuni. Sepertinya para pedagang lebih memilih menjual ruko mereka daripada digunakan untuk berdagang sendiri.
Saat ini jika kita masuk ke Pasar Wisata Juanda, kita harus membayar uang parkir sebesar Rp. 1000,-(mahal ya....) itu berlaku pada malam hari. Jika siang hari kita bisa masuk sepuasnya. Mungkin ini juga alasan sepinya pengunjung, sehingga omset para pedagang semakin terpuruk dari hari ke hari.
Menurut kie, banyak tempat dipasar wisata juanda yang menarik. Bagian belakang pasar wisata juanda salah satunya. Disini merupakan bekas stan pedagang kaki lima, tapi saat ini sudah gak da lagi pedagang yang berdagang lagi di stan – stan ini. Padahal di atas stan ada tempat untuk lihat pemandangan yang langsung melihat jalan dan sawah di sekitar Bandara Internasional Juanda. Tapi saat ini bagian belakang pasar wisata juanda lebih sering dibuat pacaran, mungkin karena kurangnya pengawasan dari pihak pasar tersebut. Selain itu jika malam hari bagian belakang pasar wisata juanda kurang penerangannya.
6 comments:
Laporkan ke Satpam aj kiy..hehe...
biar gag dibuat pacaran
@cist
wah kayaknya gak mempa cist....
pada buka tembok semua ce.....
wah tempat remang2 dunk kie ... xixixi
mungkin mahal kale tempatna makana barangna juga ikutan mahal ... jadi sepi deh
palagi parkir segitu ... tempat bakalan nyaman kalo ga ada tukang parkir ... hehe
salam kenal:D
@Arai
yang belakang ce remang2, mangka dibuat pacaran...
yang depan tetep terang benderang,,,,
mahal ce galah menurutku, cuma mungkin kurang nyaman kale
ke jogja dong baru ramai :D
Paket Wisata Jogja
Post a Comment